Nelayan
jauh berlayar di laut mata-Mu
angin begitu dingin
mengayuh perahu kayu
menjauh dari tepian
: inilah perahuku
derai rerindu
dari bukit-bukit kelu
ooh…
betapa layar mengembang melebihi tiang
angin penuh derak
mengarak ombak kian bergejolak
perahuku mengambang gamang
ke laut karang bertepi gelombang
ah!
kuhempaskan saja batang dayung
ke ombak bergulung
biar lebih pandai angin mengungkap badai
biar perahuku lebur
terberai di laut impian
Jogja, 2009
Jalan Getir
; buat anak-anak jalanan
dari sudut matanya yang berawan
kulihat ada derai yang memuai
begitu giris gerimis tipis mengurai tangis
begitu deras merangkai derai
hingga ke entah
Jogja,2009
Soliloqui
:di tepi sungai Gajah Wong
kau lihat sungai bergolak itu
air menciprat sambil bergemuruh
serupa tangan-tangan mengembang
melambai….
kemudian tenggelam dalam keruh
tapi, aku bukan pelaut
yang mengerti bahasa sungai
hanya di kedalamannya
lumut makin coklat
mengakar ke tebing-tebing masa lalu
diraba, ia membengkak seperti luka
dikepal, banal menggumpal setebal hayal
air beriak makin serak
saling berdesak
keruhnya, hingga ke muara benak
Jogja, 2009
Aprilia Gadis Kecilku
aprialia
biarlah bola api di matamu
menyala, memerah
semerah darahmu yang mendidih
bukan karena akulah Ibrahim yang tak terbakar
tapi aku adalah diriku
seperti juga dirimu
tersekap dalam ruang dan waktu
hanya saja
di setiap yang meleleh dari tubuhku
adalah peluh waktu yang terus menguning
aprilia
apa yang kau tatap pada langit itu?
bukankah gerimis di awal musim
terlalu tipis melukis cuaca
atau
duduklah sejenak
mari berbagi ruang
lalu kita berunding dengan waktu
Jogja, 2009
Kerinduan
1#
___buat bunda
dari tepian timur
dari sebuah seberang yang jauh
angin bergegas
mengumbar bau tanah,
bau basah darah kelahiran
;ada yang terus mengalir
dari masa lalu
hingga ke lautan benak
2#
___buat LUCHA
oi….
akulah pasir di pantai
kering sebelum ombak
hanya angin makin deras
mengukir desir hingga ke benak
:ingin kusetubuhi biru laut
atau biru tubuhmu yang menyala
Jogja, 2008
*) dari buku Antologi Puisi ?Mazhab Kutub? terbitan PUstaka puJAngga 2010.