MASALAH KEGIATAN APRESIASI SASTRA (21)

Djoko Saryono *

/1/
Dalam dunia kehidupan sastra sering disebut-sebut ihwal sejarah sastra, teori sastra, kritik sastra, penelitian sastra, dan apresiasi sastra. Para pakar sastra, pengajar sastra, dan penikmat sastra merasa mantap dan yakin akan kehadiran sejarah sastra, teori sastra, kritik sastra, dan penelitian sastra. Hal ini sudah tidak dipersoalkan lagi karena sosoknya begitu tegas dan kuat. Tidak demikian halnya dengan apresiasi sastra. Apresiasi sastra masih sering dipertanyakan sosoknya. Continue reading “MASALAH KEGIATAN APRESIASI SASTRA (21)”

PENGUATAN SIKAP DAN PERILAKU POSITIF APRESIASI SASTRA (20)

Djoko Saryono *

Sebelumnya sudah diuraikan ihwal pemupukan sikap dan perilaku posistif yang dimiliki oleh pengapresiasi sastra. Sementara itu, penguatan sikap dan perilaku positif yang sudah dimiliki oleh pengapresiasi sastra dapat dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut. Pertama, terus-menerus dan ajek memberikan pengalaman-pengalaman berkesan, menyenangkan, menggairahkan, menyegarkan, dan memikat dalam apresiasi sastra. Jika memungkinkan malahan meningkatkanya agar perolehan pengalaman-pengalaman itu tidak sama dan makin bervariasi serta tetap bermakna. Continue reading “PENGUATAN SIKAP DAN PERILAKU POSITIF APRESIASI SASTRA (20)”

PEMUPUKAN SIKAP DAN PERILAKU POSITIF APRESIASI SASTRA (19)

Djoko Saryono

Sebagaimana sudah dikatakan bahwa sikap dan perilaku positif pengapresiasi diperlukan untuk menciptakan, mengembangkan, dan meningkatkan iklim, lingkungan, dan kegiatan apresiasi sastra. Oleh karena itu, sikap dan perilaku negatif pengapresiasi sastra perlu disingkirkan atau dibuang dan kepadanya perlu ditumbuhkan sikap dan perilaku positif. Di samping itu, sikap dan perilaku positif pengapresiasi sastra yang sudah tumbuh dan ada perlu dipupuk terus agar mantap dan kuat. Mantapnya dan kuatnya sikap dan perilaku positif pengapresiasi sastra akan membuat iklim, lingkungan, dan kegiatan apresiasi sastra semakin baik. Continue reading “PEMUPUKAN SIKAP DAN PERILAKU POSITIF APRESIASI SASTRA (19)”

SIKAP PENGAPRESIASI SASTRA (18)

Djoko Saryono *

Sikap pada umumnya dipandang mendasari perilaku termasuk sikap pengapresiasi sastra akan mendasari perilakunya. Sikapnya terhadap karya sastra dan kegiatan apresiasi sastra akan mendasari perilakunya terhadap karya sastra dan kegiatan apresiasi sastra. Hal ini menunjukkan bahwa perilaku pengapresiasi pada umumnya merupakan pencerminan sikapnya. Oleh karena itu, sikap dan perilaku pengapresiasi sastra penting ditumbuhkan dan dikembangkan dalam pengembangan apresiasi sastra. Continue reading “SIKAP PENGAPRESIASI SASTRA (18)”

Bahasa »