Naskah Teater, WEK WEK

Karya: Iwan Simatupang

ADEGAN I
SEKELOMPOK BEBEK MEMASUKI PANGGUNG

Petruk: Sejauh mata memandang, sawah luas terbentang, tapi tidak sebidang tanah pun milikku. Padi aku yang tanam, juga aku yang ketam. Tapi tidak segenggam milikku. Bebek tiga puluh ekor, semuanya tukang bertelor. Tapi tidak juga sebutir adalah milikku. Badan hanya sebatang, hampir-hampir telanjang. Hanya itu saja milikku. Continue reading “Naskah Teater, WEK WEK”

Naskah Teater, GRAVITO

Karya: Akhudiat

SEORANG LIMBO MENCARI SEORANG AYESHA (GONG 3X)

LAKI-LAKI I : Kata orang, Limbo kemarin lewat depan rumah kamu.
LAKI-LAKI II : Tidak Limbo membeli roti di kedai roti dibungkus kertas bekas surat cinta.
LAKI-LAKI : Amboi, Limbo pidato amat galaknya di teater gedongan.
LAKI-LAKI : Limbo bersepatu amat baunya, tetapi rambut amat (….missing text…) Continue reading “Naskah Teater, GRAVITO”

Bahasa »