Yulizar Fadli
http://www.lampungpost.com/
ANGIN kalem. Mata Mbah Mar melek-merem. Kambing-kambing gembalaannya juga tampak ayem mengunyah rumput gemuk yang tumbuh di Balai Pertanian—para penduduk menyebutnya balitan. Balitan milik pemerintah itu terbentang luas dan ditanami beragam ubi, bunga, sampai padi berkualitas tinggi. Yang terang, sekeliling kawasan itu dipagari kawat berduri. Continue reading “Mbah Mar”