Alawi Al-Bantani *
Radar Sampit, 24/06/2018
Secara pribadi saya kurang tertarik dengan analisis novel “Perasaan Orang Banten” yang dihubungkan dengan karya Solzhenitsyn (Sehari dalam Hidup Ivan Denisovitch). Sastrawan Rusia itu tidak menjawab problem yang diajukan kaum politisi tentang pembangunan masyarakat yang ideal. Sifat kesusastraan hanya mengajukan pertanyaan-pertanyaan secara mendasar, karena di situlah keterbatasan ruang-gerak sastrawan yang tidak memegang kendali dan kewenangan – seperti halnya penguasa – untuk memutuskan suatu problem kemasyarakatan. Continue reading “Sastra dan Politisasi Agama”