A. Suryana Sudrajat Continue reading “Syeh Hamzah al-Fansuri, Penyair Sufi yang Menjadikan Aceh Serambi Mekah”
Sastra Sufi dalam Syair Perahu
Mahdi Idris *
blog.harian-aceh.com
SASTRA menurut Luxemburg didefinisikan sebagai ciptaan atau kreasi yang merupakan luapan emosi dan bersifat otonom. Dalam bahasa Arab, sastra disebut Al-Adab, yang berarti perkataan yang indah dan jelas, dimaksudkan untuk menyentuh jiwa mereka yang mengucapkan atau mendengarnya baik berupa syair maupun natsr atau prosa. Continue reading “Sastra Sufi dalam Syair Perahu”
Hamzah Fanzuri – Sang Sufi Sastrawan
Risa Umami
http://pesantrenbudaya.com/?id=247
RIWAYAT HIDUP HAMZAH FANSURI
Syeikh Hamzah Fansuri adalah seorang cendekiawan, ulama tasawuf, dan budayawan terkemuka yang diperkirakan hidup antara pertengahan abad ke-16 sampai awal abad ke-17. Nama gelar atau takhallus yang tercantum di belakang nama kecilnya memperlihatkan bahwa pendekar puisi dan ilmu suluk ini berasal dari Fansur, sebutan orang-orang Arab terhadap Barus, sekarang sebuah kota kecil di pantai barat Sumatra yang terletak antara kota Sibolga dan Singkel sampai abad ke-16 kota ini merupakan pelabuhan dagang penting yang dikunjungi para saudagar dan musafir dari negeri-negeri jauh. Continue reading “Hamzah Fanzuri – Sang Sufi Sastrawan”
Sasterawan Sufi Agung Syeikh Hamzah al-Fansuri
Wan Mohd. Shaghir Abdullah
http://ulama.blogspot.com/
SYEIKH Hamzah al-Fansuri telah banyak dibicarakan orang, namun tidak dapat dinafikan perkara-perkara baru sentiasa ditemui oleh para peneliti. Pada mukadimah ini saya nyatakan bahawa tanpa diketahui siapakah yang pertama mengkhayal rupa tokoh agung sufi Nusantara itu, sehingga ditemui gambar imaginasi beliau. Continue reading “Sasterawan Sufi Agung Syeikh Hamzah al-Fansuri”
Pemikiran dan Syair-Syairnya Hamzah Fansuri
Siswoyo
waspadamedan.com, 7 Juni 2010
Hamzah Fansuri adalah seorang ulama suluk, pujangga yang menyampaikan pesan-pesan dakwah melalui syair-syairnya yang sangat terkenal di abad ke 16. Seorang pengelana negeri-negeri Arab dan Parsi dalam rangka menimba ilmu, juga dijelajahinya Pahang dan Kudus. Continue reading “Pemikiran dan Syair-Syairnya Hamzah Fansuri”