La Ode Gusman Nasiru
kendaripos.co.id
Siang ini hujan kembali mencuci kulit bumi tanah Wolio. Deru jarumnya lentik mencucuk remah-remah tanah yang pecah menganga menunggu air mengaliri labirin pada tiap lekuk. Di cucur atap, kuhayati tiap tumpah air mata langit tempias melubangi tanah dan menciptakan genangan. Sesekali, di pekat mendung itu terpecah konfigurasi petir sambar-menyambar membunga merobek langit. Dan guruh seolah hendak meruntuhkan pekat gulali awan di punggung bumi. Continue reading “Merah Hujan Senja”