Di Balik Gorden Jendela

RR Miranda
http://www.suarakarya-online.com/

SEJAK mengenal lelaki itu Mirna selalu bangun pagi, dan matanya sembab karena susah tidur. Dadanya selalu berdetak dalam kecemasan. Entah kenapa, yang pasti ia sungguh tersiksa menanti pagi yang ditandai dengan ruap cahaya mentari. Mirna merasa perputaran waktu begitu lamban, serupa keong yang menyusuri tanggul-tanggul panjang di persawahan. Begitu lamban, sehingga membuat jantungnya selalu berdetak kencang. Continue reading “Di Balik Gorden Jendela”

Mempertanyakan Pembinaan Minat Sastra di Kalangan Muda

RR Miranda
suarakarya-online.com

Masalah utama yang paling serius dalam kesusastraan kita ialah menumbuh kembangkan minat sastra pada generasi muda. Bahkan kalau perlu mencuci otak anak-anak muda menjadi setengah sastrawan.

Sebab lingkungan mereka (keluarga, sekolah dan mungkin negara) sepertinya punya sikap sinis terhadap sastra dan sastrawan. Continue reading “Mempertanyakan Pembinaan Minat Sastra di Kalangan Muda”

Pengorbanan

RR Miranda
http://www.suarakarya-online.com/

Sore hari. Dingin.Maklum, hujan baru saja mengguyur bumi. Tidak ada senja yang kuning keemasan, yang ada langit sedikit lebam. Di dekat jendela, disebuah lantai gedung pencakar langit, Retno asyik mengisap sebatang rokok. Sesekali ia mengisapnya dalam-dalam, lalu menghembuskan asapnya perlahan-lahan. Pandangan matanya menembus jendela, mengamati kendaraan yang memadati jalanan kota. Sementara di pinggangnya, melingkar tangan Ferdy. Continue reading “Pengorbanan”