Husnun N. Djuraid*
http://www.jawapos.com/
BEBERAPA jam sebelum bom meledak di Hotel JW Marriott, 5 Agustus 2003, pengunjung dan penghuni hotel berkebangsaan AS dievakuasi dari hotel tersebut. Setidaknya, mereka telah diberi peringatan dini akan terjadinya suatu peristiwa dahsyat yang bisa merenggut nyawa. Tak heran, dalam ledakan tersebut tidak ada warga AS yang menjadi korban. Hanya seorang warga negara Belanda yang nahas karena sedang berada di hotel tersebut. Selebihnya, korban ledakan itu, baik yang meninggal mapun luka-luka, adalah warga Indonesia. Padahal, hotel tersebut dikenal sebagai tempat berkumpulnya para ekspatriat dari berbagai negara. Continue reading “Empat Presiden Hadapi Teroris”