Yunanto Wiji Utomo
Kompas.com 05/10/2016
Era digital membuat banyak orang pesimistis. Mereka yang bergerak pada komunikasi berbasis teks di media cetak, misalnya, merasa karyanya tak dihargai sebesar dahulu. Namun, Sapardi Djoko Damono, penyair legendaris yang dikenal lewat buku Hujan Bulan Juni sama sekali tak galau, malah cenderung optimistis. Continue reading “Sapardi Djoko Damono: Puisi Masa Depan Mungkin Bentuknya Gambar”